TANJUNG, kontrasonline.com – Pasca dibongkarnya lapangan skateboard di samping gedung Sarabakawa membuat atlet dan penggemar olahraga ini tidak memiliki tempat berlatih lagi.
Pembangunan kembali lapangan skateboard di Tabalong sempat menjadi pembicaraan antara Dinas Pemuda dan Olah Raga bersama komisi III DPRD Tabalong.
Sayangnya rencana pembangunan baru bisa direalisasikan pada tahun 2024 nanti karena menurut Ketua Komisi III, Supoyo seperti dilansir TV Tabalong anggaran perubahan tahun 2023 sudah terkunci.
“Pada dasarnya Komisi III mendukung dan mengakomodir adanya sarana dan prasarana berupa skateboard” ucap Supoyo.
Ia mengatakan anggaran dari Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tabalong sementara ini akan dicadangkan di KONI. Namun anggaran di tahun 2023 dalam perubahan tidak memungkinkan karena sudah terkunci oleh mekanisme sistem SIPD.
“Untuk itu, kami beserta kawan-kawan tetap mengakomodir terkait skateboard, namun akan direalisasikan pada tahun 2024,” ujar Supoyo.
Supoyo berharap dengan adanya peningkatan sarana prasarana olahraga, khususnya lapangan skateboard, dapat menciptakan atlet-atlet skateboard yang handal serta menumbuhkan minat masyarakat dalam berolahraga skateboard. (rel)