TANJUNG, kontrasonline.com – Menggandeng Balai Sungai Wilayah Kalimantan 3, dinas PUPR Tabalong bidang Sumber Daya Air (SDA) berusaha mengoptimalkan pembangunan di Bumi Saraba Kawa khususnya terkait dengan anak sungai dan persawahan.
Kabid SDA dinas PUPR Tabalong, Iwan Romaidi, ST, MA, mengungkapkan pihaknya bekerja sama dengan Balai Sungai melakukan pembersihan puluhan buah anak sungai.
“Tahun ini ada sekitar 20 titik anak sungai di kecamatan Jaro yang akan dibersihkan dan 4 titik di anak sungai wilayah kecamatan Muara Uya” terangnya pada kontrasonline.com baru – baru ini.
Iwan mengatakan kegiatan pembersihan anak sungai yang dimaksut terkait dengan pengangkatan gulma dan tanaman air lainnya.
“Termasuk penebasan dan pembuangan batang atau ranting pohon yang menghambat aliran sungai” ucapnya.
Sedang untuk wilayah Tengah kabupaten, kegiatan pembersihan anak sungai berada di beberapa titik wilayah perkotaan.
“Di wilayah perkotaan ada empat titik pembersihan anak sungai, 3 titik di sekitar Maluyung dan satu di Eka Paksi” imbuhnya.
Tak hanya itu, Balai Sungai juga akan membuatkan Embung di wilayah kecamatan Jaro.
” Lokasinya ada di desa Nalui, sekarang masih dalam proses DID dan masih dalam tahap Uji Tanah. Embung yang akan dibuat diperkirakan besarnya seperti yang ada di Kinarum” bebernya.
Secara garis besar, untuk tiga wilayah kabupaten kegiatan terkait bidang SDA ada perbedaan sasaran yang ingin dicapai.
“Untuk wilayah Selatan lebih kepada pemeliharaan infrastruktur, wilayah Tengah untuk mengurangi genangan dan wilayah Utara terkait dengan irigasi” jelasnya.
Tahun 2021, tutur Iwan, kegiatan yang dilaksanakan oleh bidang SDA diantaranya berupa pengembangan sistem saluran irigasi baik Primer maupun Sekunder termasuk normalisasi anak sungai, saluran air dan tanggul di areal persawahan. (Boel)
