TANJUNG, kontrasonline.com – Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Tabalong, Gt Judid Ihsan Permana mengharapkan vaksinasi bagi tenaga pendidik bisa selesai sebelum pembelajaran tatap muka (PTM) secara menyeluruh diberlakukan.
“Mudah-mudahan sebelum pelaksanaan PTM selanjutnya dibuka vaksin kepada guru semuanya bisa terealisasikan” ujarnya saat dijumpai di ruang kerjanya, baru-baru tadi.
Judid menyebutkan belum terpenuhi vaksin tenaga pendidik ini dikarenakan sebagian guru tidak lolos skrining.
“Tenaga pendidik sendiri sebenarnya sudah datang menghadiri kegiatan vaksinasi, namun pada saat skrining ada yang memang masih ditunda karena belum memenuhi kategori pelaksanaan vaksin” sebutnya.
Hingga kini pihaknya masih menunggu para guru yang mengalami penundaan untuk melanjutkan vaksinasi.
“Guru-guru yang vaksinnya ditunda apabila sudah kondisinya stabil sesegeranya bisa menerima vaksin sebelum PTM dibuka” sambungnya.
Judid menuturkan selain guru, semua pendukung kependidikan saat PTM nanti juga sudah menerima vaksin.
“Jadi orangtua nantinya tidak khawatir pada keselamatan anaknya pada saat mengikuti PTM” tuturnya.
Ia menambahkan target tenaga pendidik di kabupaten Tabalong yang divaksin berjumlah 7095 orang.
“Tercatat hingga tanggal 30 Agustus tadi guru yang sudah melaksanakan vaksin tahap pertama sebanyak 80,23 persen dan yang sudah menerima dosis kedua sekitar 69,20 persen” pungkas Judid. (Can)