TANJUNG, kontrasonline.com – Pos penyekatan perbatasan di wilayah kabupaten Tabalong sudah mulai diaktifkan, baik itu di perbatasan antar Kalsel dengan Kaltim di kecamatan Jaro maupun antara Kalsel-Kalteng di kecamatan Kelua.
Meski sudah diaktifkan sejak 14 Juli tadi, terlihat seperti di perbatasan kecamatan Jaro, arus lalu lintas tidak begitu padat dilalui pengendara dari provinsi tetangga.
Dari pantauan kontrasonline.com di lokasi penyekatan, petugas gabungan yang terdiri dari pihak kepolisian, TNI, kecamatan serta tenaga kesehatan setempat melakukan tugasnya dengan memeriksa beberapa persyaratan yang diwajibkan untuk dibawa pengendara saat melewati pos perbatasan.
Camat Jaro, H Suwandi menyampaikan pihaknya sudah melakukan aksi kerja di lapangan beberapa hari ini.
“Lalu lintas saat ini landai-landai saja, namun kita tetap melaksanakan pengecekan kepada pengendara seperti cek suhu tubuh, mengecek surat keterangan vaksinnya, kemudian bukti tes rapid atau PCR” ujarnya saat dijumpai di lokasi penyekatan, Jum’at (16/7) sore.
Suwandi menerangkan sasaran pada penyekatan pengendara dari luar Kalsel.
“Yang disasar dalam penyekatan ini tidak mengenal mulai mana, tetapi yang diutamakan dari arah Kaltim yang masuk ke Kalsel melalui perbatasan di Jaro” terangnya.
Pembatasan diberlakukanhingga tanggal 20 Juli 2021,”Pembatasan ini untuk pertama sampai tanggal 20 Juli, dari pukul 08.00 hingga 21.00 wita” pungkas Suwandi. (Can)