TANJUNG, korankontras.net – Palang Merah Indonesia (PMI) Tabalong membuka layanan donor darah ke sejumlah mesjid saat bulan suci Ramadhan.
Berbeda dengan kegiatan biasanya, layanan donor darah kali ini dilakukan usai sholat tarawih.
Melalui Unit Donor Darah (UDD) nya, mereka berkeliling ke sejumlah mesjid untuk melayani masyarakat yang ingin mendonorkan darahnya.
Kepala UDD PMI Tabalong, dr. Kadhafi menyampaikan layanan ini merupakan salah satu upaya jemput bola mereka.
“Kegiatan donor di malam bulan Ramadhan ini untuk mencukupi kebutuhan darah di kabupaten Tabalong, sekedar diketahui kebutuhan darah setiap bulannya itu sekitar 300 kantong” ujarnya kepada korankontras.net, Kamis (23/4) malam.
Dibulan Ramadhan ini untuk pendonor yang datang di pagi hari saat jam puasa itu sangat jarang.
“Makanya kami jemput bola langsung ke mesjid-mesjid selepas tarawih” sambung Dhafi sapaan akrabnya.
Dhafi juga menyebutkan untuk bulan April ini ada empat mesjid yang akan mereka sambangi.
“Yaitu mesjid Al Muhajirin kelurahan Mabu’un, mesjid Hidayatullah Pandan Arum, mesjid Jami Nurul Anwar kelurahan Agung serta mesjid An Noor Jangkung” sebutnya.
Ia menuturkan selama Ramadhan ini pihaknya menargetkan ada 10 sampai 12 mesjid yang akan didatangi.
“Dan kita juga berencana akan ke gereja-gereja setiap minggu pagi untuk melaksanakan layanan donor darah” tuturnya lagi.
Selain itu, dalam satu kegiatan donor mereka juga menargetkan 15 sampai 20 kantong untuk bisa menutupi kebutuhan 300 kantong per bulan.
“Karena kalau kebutuhan itu tidak tercukupi berdampak bagi masyarakat yang membutuhkan darah makanya kita adakan jemput bola seperti ini” beber Dhafi.
Kepala UDD PMI Tabalong itu juga mengatakan layanan donor darah tersebut mereka laksanakan selama tiga jam.
“Kegiatan mulai pukul 21.00 hingga 23.00 wita, tapi kalau misalnya antusias masyarakat banyak kita tidak menutup kemungkinan lebih dari jam tersebut” katanya.
Dhafi berharap kegiatan tersebut bisa membantu masyarakat untuk melakukan donor darah.
“Dan kegiatan ini juga diharapkan lebih mendekatkan PMI ke masyarakat dan masyarakat lebih mengerti tentang pentingnya donor darah untuk membantu sesama” tandasnya. (Can)