TANJUNG, korankontras.net – Seorang pengendara sepeda motor bernama Aldi mengalami kecelakaan tunggal di jalan Ir PHM Noor depan mesjid Guru Danau, Sabtu (17/4).
Pria yang diketahui beralamat di desa Kembang Kuning itu menabrak water barrier yang terpasang di tengah jalan tersebut usai menghindari pita penggaduh.
Kapolres Tabalong, AKBP. M Muchdori melalui Kasatlantas, Iptu. Narendra Rian Agusta membenarkan kecelakaan tunggal itu.
“Kejadian sekitar pukul 06.00 wita, korban bernama Aldi pegawai PT SIS-Adaro” ujarnya saat dikonfirmasi korankontras.net.
Menurut keterangan saksi atas nama Parno, korban saat itu ingin menghindari pita penggaduh di kawasan tersebut.
“Namun saat menghindari itu, korban menabrak water barier yang terpasang di tengah jalan” sambung Narendra.
Ia juga membeberkan akibat kecelakaan tersebut korban tidak sadarkan diri dan langsung dibawa ke ICU di RSUD Badaruddin Kasim Maburai
“Namun korban tidak tertolong lagi dan dinyatakan meninggal dunia, saat ini korban sudah dibawa keluarga ke rumah duka di Kembang Kuning” bebernya lagi.

Narendra menyampaikan agar kejadian ini tak terulang, Ia harapkan seluruh pengguna jalan raya agar mengurangi kecepatan saat melintasi garis kejut atau polisi tidur.
“Diharapkan untuk mengurangi kecepatan dan tetap melintasinya bukan menghindari polisi tidur yang malah mengambil jalur orang lain, Ingat cepat bukan berarti tepat hati-hati dalam berkendara, biar lambat asal selamat” tutupnya. (Can)