UPBS BARA juga Berikan Latihan Fisik Anggotanya
TANJUNG, korankontras.net – Anggota penanggulangan bencana biasanya harus bisa cara bagaimana menangani situasi saat kejadian, paling tidak mereka harus tahu bagimana prosedur awal penanganan tersebut.
Seperti yang dilakukan UPBS Belimbing Raya (Bara), anggota yang baru bergabung biasanya langsung pihaknya berikan pembekalan dasar.
Anggota TRC UPBS Bara, M Nur Amin mengatakan pertama pihaknya akan mengajari cara penggunaan peralatan pemadam.
“Seperti cara menyambung selang, memegang nozel dan menghidupkan mesin serta lainnya, itu kita ajari” katanya kepada korankontras.net, Sabtu (27/2).
Anggota baru juga mereka berikan pelatihan tentang penanganan bencana.
“Selain dari kita, biasanya itu ikut pembekalan dari BPBD maupun puskesmas tentang pertolongan pertama, dan ini anggota baru di wajibkan mengikutinya agar tahu” timpal Amin.
Amin menerangkan sewaktu-waktu anggota UPBS Bara juga latihan fisik untuk menjaga ketahanan tubuh.
“Seperti berenang, memanjat ataupun lari, ini untuk menjaga fisik mereka” terangnya.
Ia menuturkan sejak 2004 lalu berdiri, hingga kini anggota UPBS Bara sudah berjumlah 68 orang.
“Rata-rata merupakan warga Belimbing Raya, tapi ada juga dari luar yang ikut bergabung, sekitar 20 persen” tutur anggota TRC UPBS Bara itu.
Amin menyampaikan untuk perekrutan anggota pihaknya tidak membuka rutin.
“Tapi kita tidak menutup orang yang mau bergabung, jadi siapa yang minat silahkan datang ke posko Bara” ujarnya.
Bagi yang mau bergabung, para calon anggota di haruskan memenuhi persyaratan yang ditetapkan pihaknya.
“Syaratnya cuma KTP, kartu keluarga serta izin orangtua” ujarnya lagi.
Siagakan Anggotanya 24 Jam
Kesiagaan dalam mengantisipasi musibah maupun bencana yang terjadi di wilayah Tabalong, anggota UPBS Bara melakukan tugas jaga di posko selama 24 jam.
Anggota TRC UPBS Bara, M Nur Amin menyampaikan setiap harinya ada 5 orang anggota yang berjaga di posko.
“Lima orang ini khusus malam jaganya, kalau siang pasti ada saja anggota yang di posko standby” jelas Amin
Kelima anggota ini, kata Amin sudah mulai aktif berjaga pukul 22.00 wita, “Dari jam itu sampai pukul 05.30 wita jaganya” katanya.
Amin menuturkan anggota yang standby ini bertujuan untuk memelihara keamanan lingkungan.
“Jadi yang jaga biasanya juga keliling kampung, ini bukan untuk jaga ronda tapi fungsinya yang utama itu mengantisipasi kalau ada bencana atau musibah di sekitar kampung” tutur anggota TRC UPBS Bara itu.
Selain itu juga berfungsi untuk kesiagaan apabila ada bencana maupun musibah di wilayah Tabalong.
“Jadi kita bisa cepat merespon apabila ada kejadian” pungkas Amin. (Can)