TANJUNG, korankontras.net – Antrian kendaraan roda dua dan empat “mengular” disetiap SPBU di Tabalong yang buka hari ini.
Bahkan di SPBU yang berada di desa Kambitin sempat memacetkan jalan karena banyaknya masyarakat yang ingin membeli BBM kendaraannya di SPBU setempat.
Di SPBU Kelurahan Hikun warga banyak yang kembali pulang karena hingga pukul 9 pagi SPBU belum jua buka.
“mungkin BBM nya belum datang mas, terpaksa kita balik lagi” ujar Amat warga Murung Pudak yang terpaksa memutar balik kendaraannya.
Ia mengaku sudah ke SPBU Mabu’un namun karena antrian kendaraan roda duanya hingga tugu obor, Amat tidak sanggup dan memilih mencari SPBU lainnya.
“bensin ditingkat pengecer juga tidak ada, mudahan kondisi seperti ini cepat kembali normal” ujarnya kepada korankontras.net, minggu pagi (24/1).
Kapolres Tabalong AKBP. M. Muchdori, S.I.K., CFrA melalui Akp. Otto Kasubbaghumas Polres Tabalong membantah adanya kelangkaan BBM di Tabalong.
“Keterlambatan pasokan BBM ke SPBU di Tabalong mengakibatkan antrian panjang di beberapa SPBU” ujar Otto menerangkan.
Dari data pihaknya hari ini ada pasokan BBM di SPBU Mabu’n jenis pertamax Turbo 8KL / Dexlite 8 KL sekitar jam 11.36 wita.
Otto menegaskan BBM langka di Tabalong itu tidak benar.
“Kendala saat ini jembatan di Mataraman, Kabupaten Banjar sedang perbaikan, sehingga arus angkutan BBM ke Tabalong dialihkan Pengirimannya menggunakan kapal ferry dari pelabuhan tri sakti ke jalur hauling Tapin” jelas Otto lagi.
Waktu jarak tempuh, imbuhnya bisa memakan waktu 2-4 hari karena antrian di kapal dan depot pertamina.
Selain itu pihak SPBU juga menerapkan pembatasan pembelian maksimal BBM kepada konsumen untuk menjaga keterbatasan stok BBM di SPBU.
“Kami imbau kepada masyarakat, kiranya tidak memanfaatkan situasi saat ini untuk menaikan harga BBM diatas harga standar dan juga menimbun BBM untuk kepentingan pribadi, apabila kami temukan, kami tindak sesuai dengan aturan hukum” Tandas Otto.

Terlihat di SPBU Mabu’un anggota Polsek Murung Pudak melakukan pengamanan pada antrian warga yang ingin membeli BBM. (Tho)