Oleh : Yurica Fitriarvina, Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Purworejo
Kegiatan pembelajaran dalam jaringan (daring) di masa pandemi masih diterapkan untuk peserta didik baik tingkat SD, SMP, maupun SMA/SMK. Untuk mempermudah pemahaman utamanya pada peserta didik sekolah dasar dilaksanakan pendampingan media pada beberapa pertemuan.
Pemanfaatan media dalam pembelajaran menjadikan siswa lebih aktif dan tanggap terhadap materi yang diajarkan. Media yang digunakan ada dua jenis, yaitu media konkret dan multimedia. Media konkret (nyata) dipergunakan diantaranya pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Medianya dapat menggunakan barang-barang yang mudah didapat misalnya kardus/karton ataupun dengan alat-alat percobaan/pengamatan misalnya cermin dan senter pada percobaan sifat cahaya.

Dengan media yang telah dibuat lalu siswa diberi penjelasan mengenai cara menggunakan media. Dengan mempraktikan media tersebut maka siswa dapat dengan mudah membuat kesimpulan terhadap materi yang disampaikan.
Sedangkan untuk media multimedia dapat dengan mudah diakses siswa melalui media sosial. Media multimedia contohnya yaitu video pembelajaran, Video pembelajaran yang telah dibuat oleh pendidik dapat diupload ke YouTube dan ditonton oleh siswa sebagai bahan pembelajaran.
Melalui beberapa pertemuan yang dilaksanakan menghasilkan kesan baik pada siswa. Media yang digunakan bermanfaat bagi siswa dibuktikan dengan peningkatan hasil belajar.***