TANJUNG, korankontras.net – Pesta Demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kalimantan Selatan di Bumi Sarabakawa hari ini berjalan sederhana, Rabu (9/12).
Seperti yang terlihat di TPS 04 kelurahan Pembataan di halaman kantor PUPR kabupaten Tabalong, masyarakat sekitar dari pukul 08.30 wita secara bergantian datang.
Tidak seperti pemilihan sebelumnya, kali ini jalannya pesta demokrasi menerapkan protokol kesehatan karena masih dalam masa pandemi Covid-19.
Dari pantauan korankontras.net di lapangan, masyarakat sekitar yang datang sebelum memasuki area TPS harus melewati rangkaian pengecekan sesuai protap yang berlaku.
Dimulai dari cek suhu badan, mencuci tangan kemudian memakai sarungan tangan sekali pakai itu semua langsung di awasi oleh petugas TPS yang berjaga.
Setelah selesai melewati pengecekan itu masyarakat pun langsung menggunakan hak suaranya di bilik yang sudah disediakan, kemudian usai mencoblos masyarakat pun disuruh kembali pulang ke rumah masing-masing.
Dari pantauan juga, semua petugas TPS dilengkapi APD lengkap seperti masker, sarung tangan dan faceshield. Selain itu di TPS tersebut juga disediakan tempat cuci tangan, masker gratis, hand sanitizer dan tisu.
Bupati Tabalong, H. Anang Syakhfiani yang menggunakan hak suaranya ditempat tersebut mengapresiasi petugas penyelenggara yang tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
“Apa yang di khawatirkan tentang kerumunan Alhamdulillah tidak terjadi dan saya memberikan apresiasi kepada kawan-kawan penyelenggara di TPS 04 semuanya menerapkan protokol kesehatan” ucapnya kepada awak media, Rabu (9/12).
Dengan penerapan yang disiplin ini, Anang pun berharap agar tidak ada muncul klaster Covid-19 baru.
“Mudah-mudahan ini tidak ada klaster Pilkada, kalau yang kemarin ada 10 penyelenggara itu karena dari luar daerah” pungkasnya. (Can)
