Dinas Pertanian Gelar Vaksinasi Gratis
TANJUNG, korankontras.net – Hewan Pembawa Rabies (HPR) di Tabalong sudah masuk kategori over populasi.
Kondisi membahayakan tersebut diungkapkan Kasi Kesehatan Hewan Bidang Peternakan Dinas Pertanian Tabalong, drh. Suwandi.
“Kita banyak menemukan HPR seperti kucing dan anjing berkeliaran di jalanan, itu pertanda dalam suatu wilayah sudah terlalu banyak” ucapnya di UPT Kesehatan Hewan (Puskeswan) Mabu’un, Senin (21/9).
Penyakit rabies menyangkut penyakit zoonosis, penyakit yang ditularkan dari hewan kepada manusia resikonya apabila tidak dilakukan vaksinasi sangat membahayakan.
Rabies sendiri umumnya menular lewat gigitan, air liur yang ada rabies masuk ke dalam luka dan berkembang biak dan target organ yang diserang adalah saraf.
“Misalkan HPR seperti kucing dan anjing terkena rabies kebetulan mengigit manusia kalau selama tujuh hari tidak ada penanganan maka sangat fatal, 90 persen bisa meninggal dunia” beber Suwandi.
Adanya program vaksinasi rabies yang diberikan Dinas Pertanian Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Tabalong menurut Suwandi paling tidak bisa membatasi atau mengurangi HPR di wilayah Tabalong.
Manfaat vaksinasi sendiri dapat membuat hewan terlindungi dari rabies dan penyakit lainnya.
“Untuk melindungi dari hal yang tidak diinginkan lebih baiknya hewan tersebut diberi vaksinasi, idealnya vaksinasi satu tahun sekali supaya anti bodinya meningkat lagi” pungkas Suwandi. (Can)