TANJUNG, korankontras.net – Bumi Sarabakawa akan menjadi tuan rumah gelaran Aruh Sastra Kalimantan Selatan (ASKS) 2020.
ASKS Kalsel ke 17 mengangkat tema “Bagalumukan Kita Menyamarakkan Sastra Melawan Corona”, digelar dari tanggal 19 hingga 21 November mendatang.
Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan (Disdik) Tabalong, Masdulhak Abdi mengatakan gelaran ASKS akan dilakukan secara virtual atau dalam jaringan (daring).
“Karena masih berada di suasana pandemi Covid-19 jadi aruh sastra ini betul-betul memperhatikan protokol kesehatan” katanya saat dikonfirmasi via WhatsApp, baru-baru tadi.
Dalam pelaksanaannya nanti ada beberapa kegiatan atau lomba yang diselenggarakan.

“Ada lomba baca puisi Banjar secara daring, lomba menulis puisi bahasa Banjar kemudian lomba menulis cerita rakyat Kalimantan Selatan” kata Abdi sapaan akrabnya.
Kegiatan berikutnya adalah gelar sastra bersama seluruh kabupaten kota. “Jadi ada 13 penampil yang akan kita tayangkan secara langsung melalui tv lokal serta disiarkan secara streaming melalui kanal YouTube dan Facebook Aruh Sastra” katanya lagi.

Pada ASKS itu yang menjadi menu utama menurutnya adalah peluncuran antologi puisi sastrawan Kalimantan Selatan.
“Ini adalah kumpulan hasil karya puisi dari para sastrawan atau penyair seluruh kabupaten kota se Kalsel, dan ini menu utamanya” beber Kabid Kebudayaan Disdik Tabalong
Abdi mengatakan gelaran ASKS pihkanya ingin memberikan sumbangsih pemikiran kepada Banua secara Regional maupun secara Nasional bagaimana selayaknya menghadapi Covid-19.

Sebagai masyarakat seniman sastra dan penyair mempunyai semangat kebersamaan untuk memberikan pencerahan pembelajaran kemudian ide dan pikiran positif kepada seluruh masyarakat bagaimana menghadapi wabah tersebut.
“Jadi tidak boleh ada ketakutan, harus semangat tetap beraktifitas secara sewajarnya walaupun kita hidup di tengah Corona” pungkasnya. (Can)
