TANJUNG, korankontras.net – Terkait tindak lanjut dari Rapat Dengar Pendapat (RDP) Standarisasi harga karet masyarakat Tabalong yang dipertanyakan LSM LangsaT, ketua komisi II DPRD Tabalong angkat bicara.
Hj. Sumiati Ketua Komisi II DPRD Tabalong menyampaikan bahwa beberapa waktu lalu pihak DPRD masih sibuk dalam rapat membahas anggaran perubahan 2020.
“Kemarin belum teragendakan, tapi Insyaallah akan diagendakan kembali untuk memanggil pihak PT.Bumi Jaya” terangnya pada awak korankontras.net via telepon seluler pada Kamis (3/9) sore.
Sumiati juga mengatakan bahwa RDP merupakan kewenangan dari pimpinan DPRD.
“Kalau sekopnya luas dan menghadirkan undangan dari luar untuk RDP, secara aturan itu merupakan ranah pimpinan DPRD, kemarin itu kami hadir mewakili komisi II sama seperti komisi lain” ungkapnya.
Meskipun demikian, sambungnya, Ia akan menyampaikan persoalan ini kepada pimpinan agar segera di tindaklanjuti.
“Sebelum tahun 2020 berakhir, PT. Bumi Jaya wajib bisa dihadirkan, tolong diingatkan biar bulan berikutnya bisa diagendakan” tandasnya.
Bagaimana teknis rapat, ujarnya jua, masih akan dikordinasikan.
“Jika tidak memungkinkan dengan tatap muka langsung dengan orang banyak, bisa kita batasi pesertanya atau bisa dilakukan secara virtual Zoom Metting, yang penting saran dan masukan dari kawan-kawan LSM bisa kita tindak lanjuti” ucapnya lagi
Ia berharap dengan diagendakannya pemanggilan PT. Bumi Jaya akhir bulan ini ada cukup waktu untuk mensiasati andai perusahaan tersebut beralasan lagi.
“Akhir bulan di agendakan, awal bulan kirim undangan dengan peserta terbatas misalnya, kalau berkilah masih bisa kesempatan melakukan rapat lewat Zoom Meeting sebagai solusi akhir” bebernya.
Sumiati menegaskan meskipun pesertanya terbatas baik dari perwakilan LSM, DPRD, instansi terkait terutama pengambil keputusan dari pihak perusahaan bisa hadir (secara virtual), solusi akan didapat.
Secara pribadi, aku legislator perempuan ini lagi, Ia sangat mendukung adanya tindak lanjut dari persoalan ini.
Sumiati juga berpesan agar petani karet Tabalong terus berupaya meningkatkan kualitas agar bisa menjadi pembanding dengan karet dari luar daerah sehingga diminati oleh banyak perusahaan. (Boel)
