TANJUNG, korankontras.net – Jualan pernak pernik HUT kemerdekaan Republik Indonesia seperti bendera merah putih, umbul-umbul serta pernak – pernik khas Agustusan lainnya tak luput dari dampak pandemi Covid-19.
Agustusan tahun ini para pedagang merasa daya beli masyarakat menurun akibat wabah Corona.
Faisal (30) salah seorang pedagang asal Garut, Jawa Barat merasakan langsung dampak wabah Corona tersebut.
Sejak tahun 2017, Ia selalu rutin datang ke Tabalong hanya untuk menjual pernak – pernik khas Agustusan.
“jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, hasil penjualan tahun ini menurun sangat drastis” ujarnya lesu saat ditemui dilapak dagangannya sekitar Tugu Obor, Kelurahan Mabuun, Sabtu (8/8).
Bahkan penurunannya hampir 90 persen jika dibandingkan tahun tahun sebelum adanya pandemi covid-19.
Perbedaan ini dirasakannya ketika tinggal sepekan lagi tanggal 17 seperti saat ini, jumlah pembeli mengalami penurunan.
“Kalau harga hampir sama saja kaya tahun lalu paling naik sedikit, tapi pembeli menurun” ungkap Faisal.
Meski begitu, Faisal mengaku setiap harinya pasti ada barang daganganya yang laku.
“Ada laku satu atau dua barang. Kalau barang yang paling banyak dicari umbul-umbul” pungkasnya. (Can)
