TANJUNG, korankontras.net – Terkait percepatan penanganan Covid -19 di bumi Saraba Kawa, DPRD Tabalong kembali menggelar Rapat gabungan komisi pada Kamis (23/7).
Tak hanya mengundang unsur Gugus Tugas Covid-19 Tabalong, wakil rakyat juga menghadirkan pihak PT.Adaro Indonesia dan Rumah Sakit Pertamina Tanjung (RSPT).
Wakil ketua DPRD Tabalong, Habib Muhammad Taufani Al Kaff menyampaikan bahwa pertemuan tersebut untuk menyelaraskan langkah dan saling koordinasi untuk bersama-sama menanggulangi pandemi.
“Tujuannya agar sebaran Covid -19 bisa diatasi dan penanggulangan bisa maksimal” terangnya pada awak korankontras.net usai acara.
Habib Taufan menambahkan bahwa meski jumlah warga Tabalong terpapar virus terus bertambah namun juga dibarengi angka kesembuhan yang juga naik.
“Alhamdulillah, sudah banyak yang sembuh meski masih ada juga penambahan baru” ucapnya.
Dukung Penerapan Sanksi Tak Patuh Protokol Kesehatan
Menyinggung tentang pembicaaran dalam forum rapat terkait akan ada pembuatan aturan dan sanksi bagi warga yang abai terhadap protokol kesehatan, Habib Taufan juga sependapat.
“Tadi disampaikan oleh Bagian Hukum sekretariat daerah bahwa aturannya sedang di godok dan hampir finishing, menunggu masukan dari Stake Holder” ungkapnya.
Ia pun mendukung rencana tersebut.”Kita dukung selama untuk menanggulangi pandemi Covid-19, ini bukan untuk menakuti masyarakat, tapi untuk pendisiplinan” tegasnya.
Makin disiplin masyarakat dalam mentaati dan menerapkan protokol kesehatan, makin cepat untuk memutus mata rantai Covid-19 sambungnya.
“Kita tidak tahu kapan berakhirnya wabah ini, yang terpenting kita berupaya maksimal untuk menghindarinya” pungkasnya.(Boel)
