33 Mobil Dialihkan Untuk Melayani Posko Covid-19 Diperbatasan
TANJUNG,korankontras.net- Saat wabah Covid-19 juga melanda Bumi Saraba Kawa, angkutan gratis bagi pelajar dan masyarakat umum dihentikan.
Hal ini disampaikan Plt. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Tabalong, Zulfan Noor usai rapat dengan anggota komisi III DPRD Tabalong, Selasa (23/6).
“Di tengah pandemi ini, angkutan gratis kita off kan dulu” terangnya pada awak media.
Zulfan menuturkan ada 33 buah unit mobil angkutan gratis yang sebagian besar merupakan bantuan dari pihak perusahaan dialihkan menjadi sarana operasional di posko penjagaan di perbatasan.
“Sementara di off, pelaksanaan kegiatan diarahkan kepenjagaan empat posko induk yaitu di Jaro, Kelua, Pugaan dan Padang Panjang” ungkapnya.
Semua mobil tetap beroperasi, bergantian untuk antar jemput imbuhnya
“Satu titik ada empat orang yang bertugas selama 24 jam dan terbagi atas dua sift” ujarnya.
Karena ada Realokasi anggaran di Dishub sebesar Rp 1,7 Miliar, maka berimbas juga pada efisiensi kegiatan.
“Ada dampaknya, tapi kita tetap fokus melalui anggaran belanja tak langsung” ungkapnya.
Selama berpengaruh pada sektor kesehatan, sosial dan ekonomi, ucapnya pula, pemda akan mensupport penganggaran.
“Angkutan gratis termasuk bagus untuk di support” pungkasnya.(Boel)