TANJUNG,KoranKontras.net-Banyaknya suara sumbang terkait berbagai bantuan sosial di masyarakat Bumi Saraba Kawa yang dinilai masih ada yang tak tepat sasaran khususnya bagi warga terdampak Covid-19 membuat Komisi I DPRD Tabalong menggelar rapat dengan pihak terkait.
Ketua Komisi I DPRD Tabalong, H. Supriani menuturkan bahwa pihaknya mengundang mitra kerja dari Dinas Sosial (Dinsos) Tabalong dan empat Camat dari wilayah Utara, Tengah dan Selatan kabupaten untuk mempertanyakan persoalan ini.
“Semenjak pandemi Covid-19 melanda negara kita termasuk Tabalong, banyak bantuan yang digelontorkan baik oleh pemerintah pusat hingga pemerintah daerah, termasuk juga dari Dinsos” terangnya pada awak korankontras.net pada Kamis (30/4) usai rapat di aula Graha Sakata.
Supriani mengatakan bahwa rapat digelar bersama Dinsos untuk memastikan kabar sumbang dimasyarakat terkait bantuan sosial yang tidak tepat sasaran ataupun penerima (bantuan) ganda.
“Apa yang jadi pertanyaan sudah terjawab oleh SKPD terkait dan pihak kecamatan yang hadir juga sudah mengetahui” ungkapnya.
Supriani berharap agar bantuan sosial yang disalurkan benar-benar tepat sasaran
Terpisah, Plt. kepala Dinsos Tabalong, H. Yuhani menyampaikan bahwa data penerima bantuan sosial diambil dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dengan empat kreteria, yaitu Sangat miskin, Miskin, Hampir miskin dan Rentan miskin.
“Datanya kita ambil dari sini (DTKS), mungkin tidak 100 persen tepat, datanya juga dari desa, kita lakukan seleksi walaupun tidak serta merta benar” bebernya.
Yuhani juga memaparkan bahwa penerima bantuan bagi warga terdampak Covid-19 diprioritaskan untuk warga yang terdampak langsung maupun terdampak secara ekonomi.(Boel)