Yuhani : Penyemprotan sampai berakhirnya wabah virus Corona.
TANJUNG, korankontras.net – Upaya untuk mencegah wabah virus Corona masuk ke Kabupaten Tabalong, pemerintah setempat lakukan penyemprotan disinfektan ke fasilitas umum dan pasar.
Sekitar 10 titik fasilitas umum dan pasar dilakukan penyemprotan disinfektan.
“Hari ini penyemprotan dilakukan di pasar Tanjung, pasar Murung Pudak, Taman Kota, gedung Sarabakawa, Umaiyah, Taman 10K, pasar Flambon, pasar Mabu’un, terminal, Tanjung Expo Center dan sekitarnya” ucap Ketua Koordinator Penyemprotan yang juga selaku Asisten Ekonomi dan Pembangunan Tabalong, Yuhani saat ditemui awak korankontras.net di Taman Giat Kota Tanjung, Kamis (26/3).
Ia mengatakan ini kegiatan kedua setelah hari sabtu kemarin penyemprotan di tempat ibadah di kecamatan Tanjung dan Murung Pudak.
“Ini upaya kita agar penyebaran corona tidak masuk ke Tabalong, mudah – mudahan kegiatan kali ini selesai pada sore hari” ujar Yuhani.
Tambahnya, kegiatan penyemprotan nantinya akan berlanjut ke fasilitas umum yang ada di kecamatan.
“Masih ada lanjutan, yang pertama kita masih menjadwalkan untuk pasar – pasar yang ada di kecamatan seperti Kelua, Banua Lawas, Wirang, Muara Uya termasuk Haruai dan Mahe” terangnya.
Yuhani menuturkan penyemprotan ini akan dilakukan sampai berakhirnya wabah virus Corona.
“Kegiatan penyemprotan akan berlanjut, tidak cukup hanya hari ini, mungkin dua minggu sekali kita akan semprot lagi. Untuk tempat ibadah seperti mesjid, mushola, langgar kita serahkan ke panitia mesjid untuk melakukan penyemprotan secara mandiri” tuturnya.
Penyemprotan kali juga melibatkan sekitar 100 orang dari beberapa instansi dan organisasi.
“Kita melibatkan dari TNI 30 orang, Polri 20 orang, Tagana 20 orang, TKSK 12 orang, kemudian PKH 30 orang, BPBD 20 orang, Pertamina 10 orang dan Pramuka 30 orang serta Damkar Pol PP ada 10 orang” terangnya.
Sementara itu, Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani menilai kegiatan ini sangat mulia yang tentu saja dilakukan oleh orang – orang yang punya ikhtiar agar penyebaran virus Corona tidak sampai masuk ke Bumi Sarabakawa.
“Alhamdulillah penyemprotan ini sudah di ikuti secara masal di kecamatan maupun di desa” ujarnya.
Mari jadikan kegiatan ini sebagai upaya untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya selalu waspada dengan penyebaran virus Covid 19.
“Karena masih ada sebagian masyarakat kita yang memandang remeh virus ini, padahal kita sama – sama sudah mengetahui bahwa penyebarannya tidak hanya di Indonesia tetapi dunia. Oleh sebab itu sambil melakukan penyemprotan saya mohon paling tidak satu atau dua kalimat yang di sampaikan kepada masyarakat agar menyadari bahaya virus Corona” pungkasnya. (Can)