Pembangunan Masjid Sudah Capai Lebih 80 Persen
TANJUNG,KoranKontras.net- Sempat ramai dan jadi perbincangan Nitizent di media sosial (medsos) grup Facebook di Bumi Saraba Kawa tentang sumbangan mesjid di desa Tamiyang kecamatan Tanta, perangkat desa Tamiyang pun memberikan klarifikasi.
Kepala Desa Tamiyang , Asdin Lambause menyampaikan bahwa memang benar pihak panitia pembangunan Mesjid Istiqlal di RT 03 desa Tamiyang meminta sumbangan sukarela ke luar desa.
“Namun sejak Oktober 2019, aktifitas meminta sumbangan ini sudah di hentikan” terangnya pada awak koran kontras, Selasa (19/11).
Pihaknya juga sudah koordinasi dengan pihak kecamatan, Polsek dan Koramil Tanta terkait hal tersebut.
“Kalau masih ada oknum yang meminta sumbangan atas nama panitia pembangunan mesjid di desa Tamiyang, silakan amankan atau tangkap, laporkan pada pihak kepolisian” tandasnya.
Ia memastikan bahwa itu bukan dari pihak panitia pembangunan mesjid desa Tamiyang karena sekarang ini  pembangunan mesjid sudah hampir rampung.
“Alhamdulillah, lebih dari 80 an persen sudah selesai dibangun, bahkan mesjidnya sudah bisa digunakan warga untuk beribadah dan melaksanakan aktifitas keagamaan lainnya” ungkapnya senang.
Asdin juga mengucapkan terima kasih pada masyarakat Tabalong yang bersedia menyisihkan rezekinya untuk membantu menyelesaikan pembangunan mesjid di desa Tamiyang termasuk pemerintah daerah dan provinsi serta bantuan pihak perusahaan.
Ia juga menghimbau dan mengingatkan kembali seluruh masyarakat di Tabalong dan daerah sekitarnya kalau ada orang yang meminta sumbangan atas nama pembangunan mesjid di desa Tamiyang, bisa dipastikan itu bukan dari warga Tamiyang dan hanya memanfaatkannya saja.
Sebagai informasi Mesjid Istiqlal di bangun di RT 03 dengan ukuran 15 m x 15 m (Boel)
