Masyarakat Dihimbau Tidak Membuka Lahan Dengan Membakar
TANJUNG, korankontras.net – Musim kemarau saat ini membuat seluruh pihak meningkatkan kewaspadaannya. Hari ini saja minggu (11/8) tepat umat muslim merayakan Idul Adha justru terjadi Karhutla di lima lokasi berbeda.
“Lokasi yang mengalami kebakaran hutan dan lahan masing-masing berada di RT 05 desa Tanta Hulu, RT 3 desa Bilas kecamatan Upau, samping kolam PT Ata desa Kasiau kecamatan Murung Pudak, RT 6 desa Gambah kelurahan Belimbing dan RT 06 desa Hapalah kecamatan Banua Lawas” terang anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tabalong, Fahriansyah.
Fahriansyah menjelaskan di desa Tanta Hulu telah terbakar kebun karet seluas 120 m², desa Bilas telah terbakar lahan semak belukar seluas dua hektar, desa Kasiau semak terbakar seluas lima hektar, Desa Gambah seluas seperempat hektar dan desa Hapalah terbakar lahan seluas tiga hektar.
“Untuk mencegah meluasnya area Karhutla kami Tim Satgas Gabungan Karhutla yang terdiri dari TNI, Polri, BPBD, Basarnas, Damkar, UPBS Tabalong, masyarakat setempat dan tim Rapi untuk penyebaran informasi turut bersama – sama membantu untuk memadamkan api tersebut” jelas Fahri.
Selanjutnya Ia berharap agar masyarakat tetap waspada dan menjaga lingkungan di sekitarnya agar dapat mencegah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
“Kepada seluruh masyarakat kami menghimbau agar tidak membuka lahan dengan cara membakar dan jangan membuang puting rokok sembarangan karena ini bisa menjadi salah satu pemicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan tersebut” pungkasnya.
Saat ini Tim Satgas Gabungan masih terus bersiaga di posko Karhutla yang ada di halaman Tanjung Expo Center, Mabuun. (Can)
