Mayat perempuan tanpa identitas yang ditemukan warga mengapung disungai Tabalong desa Pudak Stegal Kecamatan Kelua ternyata sedang hamil.
Berdasarkan hasil pemeriksaan awal oleh petugas Polsek Kelua yang dipimpin oleh Kapolsek Kelua Ipda H. Tri Susilo bahwa ciri – ciri mayat diduga perempuan, memakai baju kaos warna biru malam dan memakai celana panjang warna coklat malam.
Kemudian rambut ikal bergelombang, tinggi badan diperkirakan 150 cm, tubuh agak gemuk serta mayat perempuan tersebut dalam keadaan hamil.
Kapolsek Kelua Ipda H. Tri Susilo meminta kepada warga masyarakat jika ada yang merasa anggota keluarganya hilang dalam beberapa hari ini bisa menghubungi pihak Kepolisian umumnya khususnya Polres Tabalong dan Polsek Kelua.
Awalnya pada petang kemarin (29/1) pukul 16.00 warga yang memancing sudah melihat mayat tersebut namun saat itu mereka hanya mengira boneka karena bercampur dengan ranting kayu dan lumpur.
Pagi tadi ketika diperhatikan lebih teliti akhirnya warga memastikan benda yang mengambang yang mereka kira boneka adalah mayat dan penemuan itu mereka laporkan ke Polsek Kelua.
Polsek Kelua bersinergi dengan warga setempat dan BPK Kelua melakukan upaya evakuasi untuk diektahui identitasnya.
Sayangnya aparat keamanan tidak menemukan satupun identitas mayat langsung dibawa ke Puskesmas Kelua.
Kapolres Tabalong AKBP Hardiono, S.Ik melalui Kasubbaghumas Iptu H. Ibnu Subroto membenarkan adanya penemuan mayat di aliran Sungai Tabalong Desa Pudak Setegal.
Saat ini mayat diduga perempuan masih dilakukan visum et repertum oleh pihak Puskesmas Kelua. (lee/humres tab)
