“kami siap salurkan beras miskin melalui BUMDes Mart”
BUMDes Mart yang dibentuk Desa Kasiau Kecamatan Murung Pudak berada di pinggir jalan poros lintas kalimantan.
Bangunan lebar enam meter tersebut selain dijadikan kantor BUMDes Karya Mandiri juga dijadikan toko modern untuk menjual bahan sembako.
“ini belum maksimal sebagian barang belum tersedia di BUMDes mart kami tapi dalam waktu dekat insyaAllah semua bisa terisi” jelas Mujiono, Kepala desa Kasiau kepada korankontras.net.
Akhir tahun ini mereka akan mendapatkan dana tambahan untuk modal usaha dari APBN sebesar Rp. 20 juta, dana tersebut nantinya untuk membeli barang dagangan sembako untuk memenuhi kebutuhan warga dan tahun 2018 desa Kasiau juga menganggarkan dana tambahan untuk BUMDes Mart sebesar Rp. 100 juta.
Mujiono menyakini dana tambahan bisa mengembangkan BUMDes mart di desanya, bukan itu saja beberapa orang juga sudah dikirimnya ke Banjarbaru untuk mengikuti diklat tentang BUMDes termasuk BUMDes mart.
“sumber daya manusia nya untuk mengelola BUMDes mart juga sudah siap” tandasnya.
Terkait dengan peran BUMDes Mart untuk menyalurkan beras miskin kepada warga desa, Mujiono menyatakan pihaknya sudah siap karena pihaknya juga sudah menjalin komunikasi dengan pihak Bulog dan petani desa Kasiau.
“Bulog dan petani kami sudah kami ajak bicara terkait dengan penyediaan beras bagi warga miskin dan tidak ada masalah dengan penyaluranya , kami siap untuk itu” terangnya lagi..
Selain beras miskin yang akan disalurkan kepada warga, BUMDes Mart desa Kasiau juga menyediakan kebutuhan pokok lainnya bagi warga desa dengan harga bersaing.
Guna memudahkan warga miskin menerima bantuan dari beberapa program milik pemerintah, BUMDes mart desa Kasiau juga sudah menjalin kerjasama dengan BRI untuk membuak BRI Link di desa mereka`
“mudahan tahun depan semua sudah berjalan normal dan masyarakat bisa mengambil manfaat yang besar dari BUMDes mart” tutup Mujiono (lee/boel)