Warga Uya cemaskan Rencana Rel Kereta Api

20160510_091223Kereta api adalah salah satu sarana transportasi yang sangat bermanfaat karena dapat menghemat biaya dan waktu karena hanya berhenti di tiap setasiun saja cocok untuk Kalimantan yang jarak antar kota dalam provinsi nya cukup jauh berkisar rata – rata antara 40 KM – 55 KM.
Namun demikian dalam rencana pembangunannya menuai pro dan kontra di masyarakat. Baik lahan pangan dan bangunan rumah yang terkena jalur rel kereta api maupun yang tidak terkena jalur tersebut namun  dampak dari suara bising kereta api saat melintas karena berada tepat di samping rumah dan disamping tempat usaha yang dikuatirkan.

Seperti salah seorang warga Muara Uya yang bernama Rahman “kalau sama dengan harga disini tetapi tidak lebih mahal baik cari lahan lain saja” ujarnya dengan nada kecewa karena lahan pangan cukup menghasilkan untuk menafkahi keluarganya dan rumah yg ditinggali sudah cukup lama.
Begitu juga dengan salah seorang warga yang bernama Edi , Ia mempertanyakan kompensasi jika kereta jadi melintas di dekat dengan usahanya berupa peternakan ayam potong

“adakah kompensasinya, bagaimana jika ayamku banyak mati karena terkejut saat kereta api melintas” ujarnya khawatir.
Walaupun belum terealisasi pembangunannya namun sudah cukup membuat warga sekitar cemas karena survei sudah dilakukan 2 ( dua ) kali di tempat yang sama oleh beberapa orang yang mengaku dari pihak PT.KAI yang bernama Deni dan Udin.
Saat ditemui kontras beberapa orang tersebut mengatakan bahwa rencana pembebasan lahan akan dilakukan dalam tahun 2017 dan biaya ganti rugi disesuaikan dengan harga didesa setempat.

” harga disesuaikan mas dengan harga disini” ujar keduanya kompak.

Terkait dengan ada tidaknya kompensasi terhadap usaha warga yang terganggu dengan adanya kereta api mereka berdua tidak bisa memberikan jawaban (Ytn)

Artikel terkait

Gugat SK Bupati Tabalong, Dokter Rapolo Manik Perjuangkan Haknya

TANJUNG, kontrasonline.com - Terungkap sudah aparatur sipil negara (ASN) yang mengugat Surat Keputusan Bupati Tabalong nomor 800.3.3.3/69.KEP.MPKA/BKPSDM tentang Pengangkatan Pejabat Administrator dan Fungsional di...

BPN Tabalong Tepis Tudingan Persulit Pembuatan Sertifikat Tanah

TANJUNG, kontrasonline.com - Badan Pertanahan Nasional (BPN) Tabalong akhirnya buka suara terkait permasalahan pembuatan sertifikat tanah milik almarhumah Rusidah binti Basuni yang berada di...

Angka Kecelakaan di Tabalong Masih Tinggi

TANJUNG, kontrasonline.com - Penurunan angka kecelakaan menjadi salah satu prioritas Satlantas Polres Tabalong dalam operasi Zebra lntan 2023. Kasatlantas Polres Tabalong, AKP Andi Tri Hidayat...

tetap terhubung

8,590FansSuka
3,370PengikutMengikuti

Berita Terkini

Peringati Maulid, H Mawardi Ingatkan Para Pemimpin Tabalong Teladani Nabi Muhammad SAW

TANJUNG, kontrasonline.com - Wakil Bupati Tabalong H. Mawardi ingin para pemimpin di Bumi Saraba Kawa bisa meneladani kepemimpinan Nabi Muhammad SAW. Hal itu Ia sampaikan...

Buruan Daftar! Pemkab Tabalong Adakan Lomba Desain Logo Harjad ke-58

TANJUNG, kontrasonline.com - Pemkab Tabalong mengadakan lomba desain Logo untuk hari jadi kabupaten ke-58. Lomba yang dibuka sejak 18 September tadi berhadiah uang Rp 5...

Aparat Tidak Netral Akan Terjadi Kegaduhan Luar Biasa

TANJUNG, kontrasonline.com - Bupati Tabalong, H. Anang Syakhfiani mengingatkan jajarannya agar menjaga netralitas pada Pemilu dan Pilkada mendatang. Hal tersebut Ia sampaikan saat membuka sosialisasi...

Tabalong Dapat “Jatah” 3.500 Ha Lepas Kawasan Hutan

TANJUNG, kontrasonline.com - Ribuan Hektar kawasan hutan di sejumlah wilayah Tabalong akan dilepaskan. Rencana pelepasan Kawasan hutan tersebut usai pemkab mendapat "jatah" dari program Balai...

Komisi III DPRD Tabalong Pinta PUPR Inventarisir Asset Jalan Pertamina

TANJUNG, kontrasonline.com - Saat Rapat Kerja  dengan Dinas PUPR, Komisi lll DPRD Tabalong meminta untuk dilakukan inventarisir asset milik PT. Pertamina yang menjadi kepentingan...
error: Maaf, konten dilindungi !!