Dalam satu pekan ini pipa injeksi milik pertamina di desa Masukau mengalami lima kali kebocoran.
Akibat dari bocornya pipa injeksi tersebut air bercampur dengan minyak mentah dan partikel padat dari reservoil tumpah ke tanah dan mengalir ke sungai jaing yang berada di desa Masukau.
Terakhir bocor pada hari rabu (13/4) siang , kepala desa masukau, Suhaimi langsung meminta kepada Badan Lingkungan Hidup Tabalong untuk melakukan pemeriksaan terhadap air yang keluar dari pipa injeksi miik Pertamina tersebut.
“kita langsung ke lokasi karena permintaan kepala desa untuk melakukan pemeriksaan terhadap kebocoran pipa pertamina” jelas M.Yusuf dari Bidang Pengawasan BLHD Tabalong.
Pihak BLHD Tabalong langsung mengambil sample air dari pipa injeksi yang bocor, “ada dua jirigen kita ambil airnya dari dua titik pipa yang bocor selanjutnya ini akan kita uji di laboratorium” imbuh Yusuf.
Apa yang dilakukan pihaknya terang Yusuf sebenarnya penuh dengan resiko apalagi dengan tekanan air di pipa injeksi yang cukup kuat meskipun demikian mereka tetap melakukan pengambilan sample karena tugas.
“menurut keterangan dari pihak pertamina tekanan ini kuat dan bila mengenai dinding beton bisa jebol” terangnya.
Ia berharap sample air dapat segera diketahui hasilnya dalam waktu dekat ini setelah dikirim ke laboratorium (boel)