Tingginya angka penederita HIV AIDS di Tabalong membuat pemkab lebih meningkatkan pelayana kesehatan bagi penderita HIV Aids.
Dari data Dinkes Tabalong meskipun angka penderita aids yang ditermukan dalam tahun 2015 ini mendurun dibandingkan dengan angka tahun lalu namun teori fenomena gunung es menghantui dinas kesehatan.
Ditemukan dipermukaan hanya sedikit tapi kenyataannya penderita aids sebenarnya lebh banyakyang tidak ketahuan karena keengganan penderita memeriksakan dirinya pada instasi kesehatan yang ada.
Dinkes Tabalong melatih 20 orang konselor HIV Aids yang ditugaskan diseluruh puskesmas dan rumah sakit untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada para penderita aids di Tabalong.
Mereka dikirim ke Banjarbaru untuk mendaptkan pelatihan sebagai konselor HIV Aids, saat ini mereka semua sudah kembali dan bertugas di 18 kecamatan, rumah sakit H.Badarudin dan Rumah sakit Pertamina.
tugas konselor memberikan pelayanan pada orang yang ditemukan terindikasi HIV Aids untuk mau di test lebih lanjut terang Kasi Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Tabalong, Taufik, SKM, MM .
Orang orang yang sebelumnya memiliki prilaku berisiko HIV Aids dan sekarang mulai sadar mereka bisa memilih 20 orang konselor tadi untuk konseling.
Rencanya Dinkes akan membuat baliho dan memajang nomor telepon konselor agar mudah dihubungi bagi ODA maupun mereka yang ingin memeriksakan dirinya, pungkasnya (lee)