Ijin pakai hutan tinggal 5 ha

bijih besiPemerintah kabupaten Tabalong terus mendorong pemegang ijin usaha pertambangan di bumi sarabakawa untuk segera melakukan usahanya namun banyak permasalahan yang menghambatnya.

Kepada Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral kabupaten Tabalong, Drs. Imam fahrulazi mengatakan perlu komitmen dari perusahaan pemegang IUP terhadap ijin yang diberikan Pemkab kepada mereka.

Setidaknya ada 24 IUP yang sudha dikeluarkan pemkab Tabalong sejak beberapa tahun lalu tapi hingga kini tidak ada sepuluh persennya yang suddah beroperasi.

Meskipun IUP sudah dikantongi untuk memulai operasi ternyata tidak sedikit kendala yang dihadapi perusahaan dilapangan seperti yang dihadapi oleh perusahaan bijih besi PT bakal makmur Sejahtera (BMS).

ijin pakai kawasan hutan kita di Tabalong ini tinggal 5 hektar bagaimana kita bisa bergerak dengan hanya lima hektar ujar M.Irfai, S.ST, MT konsultan PT BMS kepada wartawan usai sidang amdal di Aula BLHD Tabalong.

Ia berharap pihak pemkab juga memperhatikan masalah tersebut agar perusahaan bisa segera beroperasi, tanpa mengantongi ijin pakai kawasan hutan perusahaan tidak mungkin bisa beroperasi.

Selain ijin pinjam yang hanya tinggal lima hektar permasalahan lain penolakan warga adat terhadap perusahaan karena banyaknya situs adat di wilayah IUP mereka, kalau masalah situs warga adat kita akan mengalah tidak mungkin perusahaan menambang di areal tersebut karena iupnya luas kita pindah saja menambangnya terangnya.

Yang membuat perusahaan berpikir berulang kali untuk menambang adalah peraturan daerah Tabalong terkait pemakaian jalan negara untuk mengangkut hasil tambang beum jua selesai dibahas di DPRD.

Hal tersebut Fahmi salah seorang Kasi di Dishub Tabalong, setelah dirinya konsultasi dengan bagian hukum ternyata raperda perubahan tentanga pemakaian jalan negara belum selesai direvisi di dewan.

Tanpa perubahan perda perusahaan tambang diharamkan mengangkut hasil tambang mereka melalui jalan negara. (boel)

Artikel terkait

Ratusan Hektar Sawah di Kelua Terendam Banjir, Satu Desa Gagal Panen

TANJUNG, kontrasonline.com - Banjir yang melanda wilayah kecamatan Kelua saat ini membuat area persawahan warga terendam bahkan salah satu akses jalan mengalami longsor. Dari data...

Air “kiriman” Tiba, Wilayah Tengah dan Selatan Tabalong Mulai Terdampak Banjir

TANJUNG, kontrasonline.com - Setelah sebelumnya luapan sungai berdampak banjir terjadi di kecamatan Bintang Ara, kini wilayah Tengah bahkan Selatan Tabalong juga mulai mengalami hal...

Banjir Bintang Ara, Puluhan Rumah Warga Dan Akses Jalan Terdampak

TANJUNG, kontrasonline.com - Dua Desa di kecamatan Bintang Ara dilanda banjir. Banjir akibat curah hujan tinggi dan naiknya debit air sungai diwilayah tersebut mulai berdampak...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

tetap terhubung

8,590FansSuka
3,370PengikutMengikuti

Berita Terkini

Bupati Tabalong Ingin Desa Burum Dikenal Sebagai Penghasil Durian dan Pampakin

TANJUNG, kontrasonline.com - Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani ingin desa Burum kecamatan Bintang Ara dikenal sebagai penghasil Durian dan Pampakin. Hal itu Ia sampaikan saat...

Pemkab Tabalong Bantu Uang Tunai Tiga Rumah Ibadah Di Bintang Ara

TANJUNG, kontrasonline.com - Tak hanya menghadiri silaturrahmi dengan MUI kecamatan Bintang Ara, jajaran pemerintah kabupaten Tabalong juga memberikan bantuan untuk sejumlah rumah ibadah di...

Bupati Tabalong Kenang Perjuangannya Bersama Tokoh Dan Warga Bintang Ara

TANJUNG, kontrasonline.com - Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani tak bisa melupakan perjuangan di kecamatan Bintang Ara yang mana mengantarkan Ia untuk memimpin Tabalong dua...

Kapolres Tabalong Nyatakan Kamtibmas Di Bintang Ara Kondusif

TANJUNG, kontrasonline.com - Kapolres Tabalong, AKBP Anib Bastian menyatakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah kecamatan Bintang Ara dalam keadaan kondusif. Hal itu...

Kunjungan Komisi II DPRD dan Kepala Dispersip Batola Diskusikan Pengembangan Perpus

TANJUNG, kontrasonline.com - Tak hanya melakukan dialog, kunjungan kerja Komisi II DPRD dan Kepala Dispersip Batola, Siti Aminah ke Tabalong juga secara langsung melihat...
error: Maaf, Content is protected !!